Salah Satu Pelaku Begal yang Tewaskan Korbannya di Siantar Masih Berusia 17 Tahun

 

PemudaIndonesia.id, PEMATANGSIANTAR – AS Saragih, remaja 17 tahun asal Sibatu-Batu, Kota Pematangsiantar, menjadi salah satu pelaku pembegalan yang mengakibatkan tewasnya seorang remaja wanita. Aditya dan rekannya ditangkap warga setelah mengalami kecelakaan saat melakukan aksi kejahatan tersebut.

Korban, Rindy Liviani, seorang remaja yang berdomisili di Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, meninggal dunia setelah berusaha mempertahankan tasnya dari para pelaku. Peristiwa tragis ini terjadi di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, pada Senin, 9 Juli 2025, sekitar pukul 12.00 WIB.

Saat kejadian, Rindy bersama temannya sedang dalam perjalanan menuju Simpang II Jalan Parapat untuk mengirimkan lamaran kerja. Saat melintas, mereka dihadang dua orang pelaku yang berupaya merampas tas Rindy.

Terjadi tarik-menarik antara korban dan pelaku. Dalam upaya mempertahankan tasnya, Rindy menabrak median jalan dan mengalami kecelakaan fatal yang menyebabkan kematiannya. Temannya mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

Ironisnya, para pelaku juga mengalami kecelakaan setelah sepeda motor mereka menabrak sebuah mobil. Jenazah Rindy dibawa ke Ruang Instalasi Forensik dan Medikolegal RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.

Keluarga korban sangat terpukul atas kejadian ini dan berharap pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan keji yang telah mereka lakukan.

Kejadian ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan keprihatinan atas maraknya aksi kejahatan yang menyebabkan hilangnya nyawa seorang remaja yang memiliki cita-cita cerah. Polisi diharapkan segera menuntaskan proses hukum agar keadilan dapat ditegakkan. (Kim)